Hobi Aneh Orang Kaya
Berikut ini ada lima hobi yang lebih aneh yang dimiliki oleh oleh orang kaya, seperti dibawah ini :
1. Orang kaya yang suka mengoleksi karya seni aneh seharga Rp.954 miliar
Sebuah lukisan aneh yang hanya berupa coretan kapur dipapan tulis yang merupakan hasil karya dari Cy Twombly, ini terjual dengan harga yang sangat fantastis yaitu : Rp 954miliar
Lukisan yang diberi nama "untitled"ini dulunya dikoleksi oleh seorang kolektor dari Los Angeles dan dikategorikan sebagai seni kontemporer.
2. Orang kaya china doyan banget dengan layanan "Susu gantung"
Orang=orang super kaya dari negara bambu ini rela membayar mahal demi ASI (Air Susu Ibu). Adapun yang memilih langsung meminum air susu langsung dari sumbernya atau setelah diperas. Trend terbaru ini sangat digemari oleh kalangan dewasa China .
3. Hobi pangeran Arab yang suka mengadu balap elang langka
Hobi balapan elang ini sangat populer di Uni Emirat Arab dan kerajaan Arab Saudi. Putra Mahkota Uni Emirat Arab yang bernama Syekh Sultan bin Tahnun al Nahyan memiliki elang jambul merah (falco rusticolus) yang sering dipakai untuk melakukan balapan elang. Tapi elang yang digunakannya adalah elang yang sudah sangat langka dimuka bumi ini karena hanya tersisa ratusan ekor saja.
4. Orang kaya China sedang keranjingan memelihara monyet mini langka
Primata mini jenis Marmoset ini berasal dari hutan Amazon di Brazil ini termasuk hewan langka yang dilarang dijual. Tetapi berkat adanya jalur penyelundupan ke China, primata yang bernilai Rp 61,2 juta ini dapat dimiliki oleh orang kaya di China.
5. Orang kaya Arab suka memelihara singa
Negara Arab yang identik dengan padang pasir yang luas, kini mempunyai cara baru untuk memperlihatkan kekayaannya. Singa yang disebut dengan raja hutan, kini merupakan penanda sosial bagi masyarakatnya.
Orang yang memelihara singa dianggap sebagai orang kaya raya di negeri Arab. Singa-singa tersebut dijual dengan harga Rp 560juta per ekornya.
Terima kasih sudah membaca artikel ini, ditunggu komentarnya
Baca juga : 5 Phobia Aneh Terhadap Makanan
0 komentar:
Posting Komentar